Apakah Sahabat pernah ditipu saat menggunakan kartu kredit? Ya, mengalami penipuan memang mengesalkan. Penipuan kartu kredit ini cukup sering terjadi, karena kartu kredit bisa digunakan untuk membeli barang yang mahal dan cara menggunakannya pun mudah. Berdasarkan kenyataan inilah, Sahabat harus selalu menjaga kartu kredit agar tetap aman. Terdapat sangat banyak penipuan kartu kredit saat ini, dan penipuan dengan cara skimming adalah penipuan nomor satu yang paling sering terjadi.
Proses penipuan skimming biasanya terjadi karena ada oknum yang jahil ketika Sahabat menggunakan kartu kredit saat berbelanja. Dalam prosesnya, oknum jahil tersebut akan menggesekkan kartu kredit Sahabat ke mesin pembayaran yang sudah dilengkapi dengan alat skimmer. Hal ini memungkinkan sang pelaku mendapatkan semua informasi pribadi tentang kartu kredit kamu sehingga ia bisa menggunakannya sesuka hati.
Ini hanya satu dari sekian banyak modus penipuan yang ada saat ini. Jadi yang harus Sahabat lakukan adalah selalu menjaga agar kartu kredit tetap aman. Begini caranya.
Saat melakukan transaksi, Sahabat harus meningkatkan kewaspadaan, karena saat kartu digesek itulah saat yang paling mudah untuk terkena penipuan. Pastikan Sahabat mengikuti setiap proses transaksinya dengan teliti. Jangan biarkan staf kasir membawa kartu kredit Sahabat tanpa perhatian. Demi menjaga keamanan kartu kredit, jangan percayakan kartu kredit berada di orang lain tanpa sepengetahuan. Cek setiap detil proses transaksinya, jika ada yang janggal jangan ragu untuk menanyakannya untuk mencegah penipuan. Waspada selalu ya.
Jangan Mudah Membagi Data Kartu Kredit
Berbelanja secara online adalah cara belanja yang mudah saat ini, mulai dari proses pemilihan barangnya yang sederhana hingga proses pembayarannya yang sangat ringkas. Tapi Sahabat harus berhati-hati saat berbelanja online menggunakan kartu kredit. Beberapa toko online biasanya meminta Sahabat untuk memasukkan data kartu kredit untuk bisa melakukan pembayaran dengan menggunakan kartu kredit. Sebelum memberikan data-data tersebut, Sahabat harus yakin bahwa toko online itu bukan toko abal-abal karena dengan memiliki data kartu kredit, mereka bisa dengan mudah menggunakannya untuk transaksi lain. Perhatikan reputasi toko sebelum melakukan transaksi.
Teliti Sebelum Bayar Tagihan
Setiap bulan, Sahabat akan mendapatkan tagihan kartu kredit berdasarkan semua transaksi yang dilakukan selama sebulan. Terkadang banyak orang yang tidak mau repot mengecek tagihan sehingga mereka langsung saja membayar tanpa diteliti terlebih dahulu. Kebiasaan ini bisa menjadikan kita korban penipuan. Sebaiknya teliti dulu sebelum membayar tagihan dan segera laporkan ke bank jika ada transaksi yang mencurigakan. Selain itu, simpanlah setiap bukti transaksi yang sudah sahabat lakukan, supaya bisa dibandingkan dengan jumlah tagihan. Menyimpan bukti transaksi memang merepotkan, tapi Sahabat harus rela melakukannya kalau tidak mau ditipu. Lakukan ini dengan teliti dan kita bisa terhindar dari penipuan.
Tanda Tangani Kartu Kredit
Setiap kartu kredit memiliki bagian belakang berwarna putih yang sebenarnya harus ditanda tangani untuk menjaga keamanan kartu, namun sayangnya masih banyak orang yang tidak melakukannya. Banyak orang yang menganggap hal itu tidak penting karena tidak mengerti kegunaannya. Oleh karena itu, jika sahabat tidak ingin mengalami penipuan sendiri, segera tanda tangani kartu kredit. Jika sudah ada tanda tangan di kartu, maka barulah kartu kredit itu sah sudah milik Sahabat.
Gunting Kartu Yang Tidak Terpakai
Setiap kartu kredit memiliki masa berlakunya dan jika sudah melewati tanggalnya, maka kartu itu sudah tidak bisa digunakan. Namun meski demikian, untuk mencegah penggunaan oleh penipu, sebaiknya sahabat menggunting kartu tersebut dan musnahkan. Cara ini adalah yang paling efektif untuk mencegah agar kartu tidak jatuh ke tangan yang salah dan dimanfaatkan oleh oknum lain yang akan merugikan.
Gunakan Nomor PIN
Sekarang, Bank Indonesia sudah memberikan fasilitas lain untuk menambah keamanan kartu kredit, yaitu dengan menggunakan nomor pin. Sebelumnya, dalam melakukan transaksi, Sahabat hanya perlu menandatangani bukti transaksi saja, tapi sekarang Sahabat bisa menggunakan PIN untuk melakukannya. Dengan menggunakan PIN pada kartu kredit, sebenarnya Sahabat jadi lebih ringkas dalam proses transaksi dan juga pastinya jadi lebih aman.
Dengan mengikuti cara cara diatas, Sahabat bisa menjaga kartu kredit tetap aman, tapi saat memiliki kartu kredit, ada hal lain yang juga harus jaga. Apa itu? Sahabat harus menjaga keuangan. Kemudahan yang diberikan oleh kartu kredit bisa membuat kita lupa diri dan melupakan kemampuan finansial sehingga akhirnya jadi terpuruk. Jadi ingat, kartu kredit memang harus aman, tapi jangan lupakan keamanan keuangan ya....